Sistem Publikasi Jurnal

Sistem publikasi jurnal ini dijalankan melalui serangkaian proses kolaboratif yang melibatkan berbagai peran, mulai dari penulis, editor, mitra bestari, dan berbagai pihak yang mengurus komponen teknis lainnya di dalam dukungan platform Open Journal Systems (OJS). Berikut adalah alur lengkapnya:

  1. Penyerahan Naskah oleh Penulis

    Penulis mengunggah naskah yang sudah disesuaikan di laman submisi website Jurnal. Ketika mengunggah, penulis perlu juga menyertakan dokumen wajib yakni surat pernyataan etika. Metadata terkait naskah juga dimasukkan oleh penulis untuk memastikan proses pengindeksan berjalan optimal. Setelah itu, naskah masuk ke Antrian Editorial untuk diproses lebih lanjut.

  2. Proses Editorial Awal

    Editor Jurnal bertanggung jawab mengatur struktur jurnal, termasuk menetapkan editor, mitra bestari (peer reviewer), copyeditor, dan proofreader. Pada saat penerimaan naskah awal oleh penulis, Editor Bagian menerima naskah dari antrian dan melakukan beberapa Pemeriksaan Awal:

    1. Merevisi kelengkapan dan kesesuaian naskah dengan ruang lingkup jurnal.
    2. Memutuskan apakah naskah layak masuk tahap tinjauan sejawat (peer review) atau ditolak.
    3. Jika diperlukan, editor dalam hal ini bisa mengembalikan naskah yang masuk kepada penulis untuk dilakukan perbaikan awal sebelum masuk kepada tahap peer review oleh mitra bestari.

  3. Peer Review oleh Mitra Bestari

    Editor memilih setidaknya dua Mitra Bestari berdasarkan kepakaran dan minat riset yang relevan dengan topik naskah. Proses ini dinamakan double-blind peer review, karena kedua pihak baik penulis, maupun mitra bestari, tidak mengetahui satu sama lain sehingga tercipta suatu proses penelaahan naskah yang berlandaskan integritas akademik. Mitra Bestari kemudian melakukan evaluasi mendalam, memberikan rekomendasi, dan masukan substantif. Hasil review dikembalikan ke editor kepada penulis untuk penilaian akhir.

    Dalam tahap ini ada dua kemungkinan keputusan editorial:
    1. Diterima dengan revisi
    2. Ditolak.

  4. Tahap Revisi Penulis

    Jika artikel diterima dengan revisi, maka penulis melakukan proses revisi berdasarkan hasil pemeriksaan dari mitra bestari. Revisi yang telah dilakukan kemudian dikirimkan kembali kepada editor. Editor kemudian melakukan penilaian apakah hasil revisi tersebut sesuai dengan masukan-masukan dari reviewer. Naskah yang tidak sesuai akan ditolak. Namun naskah yang sesuai akan diterima sebagai naskah publikasi, dan dilanjutkan ke tahap selanjutnya.

  5. Copyediting

    Di tahap Copyediting ini, Editor Tata Letak kemudian menyunting naskah untuk memperbaiki tata bahasa, gaya penulisan, dan konsistensi format. Editor Tata Letak mengonversi naskah ke format publikasi dan menyiapkan galleys (naskah siap cetak). Tahap ini juga kemudian melakukan proofreading. Proses proofreader memastikan tidak ada kesalahan teknis dalam galleys. Penulis diundang untuk memeriksa kembali galleys, melakukan revisi minor, dan menandatangani persetujuan kepengarangan.

  6. Pengaturan Edisi dan Publikasi

    Editor menyusun edisi baru dengan cara menentukan artikel yang akan dimuat. Naskah yang sudah diproses (baik diterima maupun ditolak) diarsipkan secara digital dengan metadata lengkap. Edisi Jurnal terindeks oleh mesin pencari OAI, Google Scholar, dan platform lainnya untuk memastikan visibilitas global.

Sistem publikasi Jurnal Theologicum Didacticum disederhanakan dalam diagram alur sebagai berikut: